SANGATTA – Pemerintah Kabupaten Kutai Timur (Kutim) terus memperkuat pembangunan infrastruktur sebagai upaya mendorong pertumbuhan ekonomi lokal, terutama di wilayah pesisir. Salah satu proyek strategis yang tengah dijalankan adalah pembangunan jalan Inpres di Kecamatan Sandaran, yang kini memasuki tahap pengerjaan awal.
Bupati Kutai Timur, Ardiansyah Sulaiman, menegaskan proyek ini merupakan langkah konkret untuk meningkatkan konektivitas antarwilayah dan mempercepat pergerakan ekonomi masyarakat. “Saya kemarin ke Sandaran, alhamdulillah masyarakat juga sedang menantikan progres inpres jalan yang sedang kita buat,” ujarnya.
Menurut Ardiansyah, Sandaran memiliki potensi sumber daya alam yang besar, khususnya di sektor kelautan, pertanian, dan perkebunan. Namun, keterbatasan akses transportasi menjadi hambatan utama dalam pengembangan ekonomi lokal. Oleh karena itu, pembangunan jalan ini menjadi prioritas strategis pemerintah daerah.
Meski proyek telah dimulai, Bupati menekankan penyelesaiannya dilakukan secara bertahap menyesuaikan kemampuan anggaran. “InsyaAllah, kalau tahun ini tidak sanggup karena hanya tersisa tiga bulan, tahun depan kita akan lanjutkan kembali dengan mekanisme MY sebagaimana biasa,” tambahnya.
Ardiansyah berharap masyarakat dapat memahami proses pembangunan yang berkelanjutan. “Tujuan utama kita adalah membuka keterisolasian wilayah dan memperlancar mobilitas hasil produksi masyarakat. Dengan begitu, kesejahteraan warga di daerah pesisir bisa meningkat,” pungkasnya.
Dengan kelanjutan proyek jalan Inpres ini, Sandaran diharapkan menjadi lebih mudah diakses dan berperan sebagai kawasan strategis yang mendukung visi Kutai Timur menjadi daerah tangguh, mandiri, dan berdaya saing, sekaligus memperkuat ekonomi lokal yang berkelanjutan. (ADV)
