Teluk Pandan Jadi Wajah Baru Pembangunan Kutai Timur

diadmin
379 Views
3 Min Read

TELUK PANDAN – Bupati Kutai Timur (Kutim) H Ardiansyah Sulaiman melakukan kunjungan kerja ke Kantor Camat Teluk Pandan. Lawatan ini menjadi langkah strategis untuk memperkuat pembangunan kawasan yang kini disebut-sebut sebagai “wajah baru” Kutai Timur.

Kunjungan ini menjadi sorotan karena Teluk Pandan baru saja menjadi perhatian publik setelah perbatasan Kampung Sidrap, yang termasuk wilayah kecamatan tersebut, menjadi bahan sengketa antara Pemkab Kutim dan Pemerintah Kota Bontang di Mahkamah Konstitusi (MK).

Disambut hangat di halaman Kantor Camat, Bupati Ardiansyah hadir bersama Ny Hj Siti Ardiansyah Sulaiman, Wakil Bupati Mahyunadi, Ketua DPRD Kutim Jimmi, unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), para kepala perangkat daerah, hingga perwakilan perusahaan yang beroperasi di sekitar wilayah Teluk Pandan.

Dalam sambutannya, Ardiansyah menyebut Teluk Pandan sebagai “wajah pertama” sekaligus “pintu gerbang” Kutai Timur. Letaknya yang strategis di jalur utama menuju Sangatta menjadikan wilayah ini titik penting untuk pembangunan dan promosi daerah.

“Karena Teluk Pandan adalah wajah pertama dari Kutai Timur, maka harus terus berbenah. Segera koordinasikan pengembangan desa wisata agar bisa kita dorong bersama,” ujar Ardiansyah, menekankan pentingnya pengembangan sektor pariwisata berbasis potensi lokal.

Selain pemerintah daerah, sejumlah pihak dari sektor swasta turut menyatakan komitmen untuk berpartisipasi dalam pengembangan kawasan Teluk Pandan. Ardiansyah menilai kolaborasi lintas sektor menjadi keharusan untuk membangun Kutim yang tangguh dan berdaya saing.

“Tidak cukup hanya dengan dana atau program. Harus ada kolaborasi, harus ada keinginan bersama untuk membuat Kutai Timur tangguh dan berdaya saing,” tegasnya.

Ia juga mengingatkan pentingnya menjaga semangat gotong royong dan solidaritas sosial. Dengan kerja bersama, kata Ardiansyah, pembangunan akan lebih cepat dirasakan oleh masyarakat.

Dalam kesempatan itu, Bupati mengumumkan dukungan konkret Pemkab Kutim melalui kucuran dana desa sebesar Rp 1 miliar untuk setiap desa di Kecamatan Teluk Pandan. Dukungan tersebut diharapkan mempercepat kemandirian ekonomi masyarakat desa dan memperkuat pembangunan berbasis lokal.

Camat Teluk Pandan, Anwar, menyambut baik kebijakan tersebut. Ia menyebut bantuan dana desa menjadi simbol kepercayaan sekaligus dorongan bagi desa-desa untuk berinovasi dan membangun secara mandiri.

“Alhamdulillah, program bantuan ini sudah berjalan. Semoga ke depannya terus berlanjut demi kemajuan desa-desa di Teluk Pandan,” ujarnya.

Ia juga menilai kegiatan seperti halal bihalal dan kunjungan langsung Bupati menjadi wadah penting bagi komunikasi dua arah antara pemerintah dan masyarakat.

“Inilah ruang kita untuk menyampaikan harapan dan menyamakan langkah,” tutupnya.(ADV/ProkopimKutim/D)

Share This Article
Leave a Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *