Kutim Terapkan Komposisi Anggaran Seimbang, 70 Persen untuk Pembangunan

diadmin
306 Views
2 Min Read

Kutai Timur – Pemerintah Kabupaten Kutai Timur (Kutim) menegaskan komitmennya dalam menyeimbangkan antara kebutuhan operasional pemerintahan dan program pembangunan daerah. Tahun ini, komposisi anggaran daerah diterapkan secara proporsional, dengan porsi terbesar, sekitar 70 persen dialokasikan untuk sektor pembangunan, khususnya infrastruktur.

Legislator Kutim, Yusri Yusuf, menjelaskan bahwa pembagian anggaran tersebut telah disesuaikan dengan ketentuan yang berlaku dalam peraturan keuangan daerah. “Belanja modal dan infrastruktur itu kan ketentuannya 30 persen untuk belanja rutin, sisanya diarahkan untuk pembangunan,” ujarnya dalam wawancara dengan awak media.

Menurut Yusri, pembiayaan pembangunan infrastruktur menjadi prioritas karena memiliki dampak luas terhadap peningkatan kualitas hidup masyarakat dan pertumbuhan ekonomi daerah. Infrastruktur yang memadai diharapkan dapat mempercepat distribusi barang dan jasa, membuka akses antarwilayah, serta menekan biaya logistik bagi pelaku usaha lokal.

“Pembangunan infrastruktur ini bukan hanya soal fisik jalan atau jembatan. Ini adalah investasi jangka panjang yang menciptakan multiplier effect bagi sektor-sektor produktif,” tambahnya.

Pemerintah daerah juga memastikan alokasi untuk belanja rutin tetap memadai guna menjamin keberlangsungan pelayanan publik dan operasional pemerintahan. Penerapan komposisi anggaran yang seimbang ini menjadi langkah strategis untuk mewujudkan pengelolaan keuangan daerah yang efektif, efisien, dan berorientasi hasil.

Dengan arah kebijakan tersebut, Pemkab Kutim optimistis dapat mempercepat pembangunan di berbagai sektor sekaligus menjaga stabilitas fiskal daerah. Proporsi anggaran yang jelas diharapkan menciptakan kolaborasi optimal antara belanja operasional dan belanja modal, sehingga setiap rupiah APBD memberikan manfaat nyata bagi masyarakat Kutim. (ADV)

Share This Article
Leave a Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *